Skip to main content

Cara Jitu dan Tepat Menyembunyikan Atau Menampilkan Widget Pada Mobile Di Template Responsive

Halo sobat, apa kabar hari ini? semoga tansah pinayungan dening Gusti Kang Murbeng Dumadi. Amiin. Jangan kaget ya saya memakai bahasa Jawa, soalnya saya orang Jawa sih hehe. Cinta akan budaya tradisional tapi tidak mau jadi orang gagap internet haha. Ya to the point saja, kali ini saya akan membocorkan rahasia yang amat sangat rahasia, dan rahasia yang sangat berguna lagi bermanfaat. 

Jadi begini ceritanya, saya mencari template blog gratisan, biasa saya kan orang yang belum punya uang untuk memaksimalkan blog saya, ya punya uang sih, tapi y itu dikejar sama tanggal :D. Saya sudah mencari sampai bingung, sebenernya saya sudah minta kepada teman untuk minta template tapi belum cocok (stttt, nanti orangnya dengar), Nah saya sudah menemukan template yang saya suka dan tertarik dari buatan mbak yang cantik Arlina, ini Webnya si cantik ARLINADZGN.  Saya comot desain template dari salah satu website yang saya search di Mbah Google, tapi saya lupa Ini contoh template yang saya ambil klik disini. Keren kan?

Ya cukup responsive untuk dekstop dan mobile, tapi untukk costum versi mobilnya menurut saya harus banyak yang dirubah, kadang ada kesalahan navigasi, tapi si mbak Cantik Arlina juga sudah memberikan solusinya, dan membuat saya bahagia.

Di suatu waktu saya ingin sekali, memasang kode iklan di widget, dan rencana saya iklan tersebut hanya tampil saat website/blog saya dibuka menggunakan smartphone alias mobile. Penuh perjuangan untuk mencari jawaban, ada beberapa dari website, yang memberikan cara tapi gagal terus. Dan akhirnya saya mendapatkan kunci jawaban. Saya akan berbagi untuk panjengan semuanya yang mau, atau sekedar berbagi.

Untuk Menyembunyikan atau menampilkan widget, kita akan menggunakan kode ini :

<b:if cond='data:blog.isMobileRequest == "false"'>

Nah, sobat dibagian yang saya cat merah  false, bisa anda rubah menjadi true atau sebaliknya.
  • False: Widget tidak akan tampil di Mobile.
  • True : Widget akan tampil di Mobile dan tidak akan tampil di Desktop

Cara Memasang Kode HTML
  • Masuk Blogger Dan Login akun Sobat.
  • Klik Pada Tata Letak/Layout
  • Pilih Widget kemudian klik Edit.
  • Setelah itu biasanya akan muncul penampakan pop up seperti dibawah ini. 

Nah perhatikan anak panah, Misal kita akan edit HTML3. Silahkan diingat bagian html tersebut



  • Lalu, silahkan sobat klik Template dan Edit Html



  • Kemudian sobat pilih HTML3  yang akan anda edit tadi.



  • Kemudian sobat akan menemukan penampakan ini.









  • Sobat cari kode yang seperti ini:


--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
<b:widget id='HTML3' locked='false' title='Back at Home' type='HTML'>
                  <b:includable id='main'>
                    <!-- only display title if it's non-empty -->
                    <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>
                      <h2 class='title'> <data:title/>
                      </h2>
                    </b:if>
                    <div class='widget-content'>
                      <data:content/>
                    </div>
                    <b:include name='quickedit'/>
                   </b:includable>
                </b:widget>
--------------------------------------------------------------------

  • Kemudian Sobat rubah dan tambah menjadi seperti ini:


--------------------------------------------------------------------

<b:widget id='HTML3' locked='false' title='Back at Home' type='HTML'>
                  <b:includable id='main'>
<b:if cond='data:blog.isMobileRequest == "false"'> 
                    <!-- only display title if it's non-empty -->
                    <b:if cond='data:title != &quot;&quot;'>
                      <h2 class='title'><data:title/>
                      </h2>
                    </b:if>
                    <div class='widget-content'>
                      <data:content/>
                    </div>
                    <b:include name='quickedit'/>
                   </b:if></b:includable>
                </b:widget>

--------------------------------------------------------------------

Silahkan Sobat Save dan Cek Berhasil atau tidaknya, saya minta maaf. Monggo tinggalkan komentar.

Comments

Popular posts from this blog

Inilah Sosok Sebenarnya Mbah Ngateman (Mayat Di Genuk Wuryantoro)

Berita Wonogiri Telah ditemukan sesosok mayat laki laki di Sumbergayam, lemah putih Wuryantoro pada tanggal 10 Agustus 2019. Mayat ditemukan Sumber Gayam RT 001/RW 009, Genukharjo, Wuryantoro, Wonogiri, Sabtu (10/8/2019) pukul 09.00 WIB. Setelah divisum di RSUD Wonogiri, diduga mayat sudah  2 bulan telah meninggal. Kasubbag Humas Polres Wonogiri, Iptu Suwondo, kepada wartawan, Sabtu petang, menyampaikan mayat kali pertama ditemukan Sumaryono, 60, warga setempat yang saat itu sedang mencari kayu di hutan.   Saat sampai di hutan dia mencium bau busuk. Lalu dia mencari sumber bau itu. Tak lama kemudian dia menemukannya. Awalnya dia mengira sumber bau itu adalah bangkai kera. Mayat telah diketahui identitasnya, yakni Ngateman (70) dari Wonokriyo, Tawangharjo, Wonogiri. Kata Kepala Dusun Wonokriyo Joko Purnoto yang ke RSUD, baju yang dipakai sebelum hilang adalah terbukti busana yang biasa di pakai pada mayat Mbah Ngateman. Pakaian itu terdiri atas baju lengan panjang b...

1 Orang Wonogiri Meninggal Karena Corona (Diambil Dari Kompas.com)

Fakta Pasien Positif Corona Asal Wonogiri yang Meninggal di RSUD Moewardi Solo, Ibu Rumah Tangga, Kontak dengan Pasien Positif Sebelumnya ( Postingan ini Diambil dari Kompas.com ) Ilustrasi virus corona, Covid-19 di Indonesia Lihat Foto Editor: Pythag Kurniati Satu lagi pasien positif corona di Jawa Tengah yang dinyatakan meninggal dunia. Pasien tersebut meninggal saat diisolasi di RSUD dr Moewardi Solo, Jawa Tengah, Rabu (18/3/2020). Pasien meninggal itu diketahui merupakan seorang ibu rumah tangga. Pasien berusia 43 tahun tersebut berasal dari Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Pasien dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (18/3/2020) malam sekitar pukul 18.00 WIB. Seminar di Bogor, kontak dengan pasien meninggal sebelumnya Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengemukakan, pasien ini memiliki riwayat mengikuti seminar di Kota Bogor, Jawa Barat. Pasien, kata bupati, juga sempat kontak dengan pasien pertama yang meninggal di Kota Solo saat mengikuti seminar. Sepulan...

Kebakaran Lahan 25 Hektar Kepatihan Selogiri Wonogiri

Lahan yang memiliki luas kurang lebih 25 hektare dengan pohon-pohon dan semak belukar di Desa Kepatihan, Selogiri, Wonogiri, telah terbakar pada hari Sabtu (10/8/2019). Sang jago api dikerahui yakni sejak pukul 10.00 WIB dan Sampai malam pukul 21.30 WIB api belum dapat dipadamkan. Warga disekitar lahan yang terbakar siap dan siaga dikarenakan api semakin meluas dan mendekat ke permukiman. Usaha pemadaman dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran (damkar) dibantuin personel Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Perhutani, sukarelawan desa, ada juga mahasiswa KKN, serta seluruh warga. Laporan dari beberapa informasi 25 hektare lahan yang telah terbakar tersebut meliputi 20 hektare lahan hutan rakyat milik masyarakat warga Dusun Ngemplak, Desa Kepatihan, Selogiri, serta 5 hektare lahan hutan negara petak no. 1-4 RPH Cubluk BKPH Wonogiri. Lahan yang terbakar meliputi tanaman tegakan seperti pohon jati, mahoni, dan sono. Kondisi teranyar pukul 21.30 WIB, masih terdapa...