Skip to main content

Posts

1 Orang Wonogiri Meninggal Karena Corona (Diambil Dari Kompas.com)

Fakta Pasien Positif Corona Asal Wonogiri yang Meninggal di RSUD Moewardi Solo, Ibu Rumah Tangga, Kontak dengan Pasien Positif Sebelumnya ( Postingan ini Diambil dari Kompas.com ) Ilustrasi virus corona, Covid-19 di Indonesia Lihat Foto Editor: Pythag Kurniati Satu lagi pasien positif corona di Jawa Tengah yang dinyatakan meninggal dunia. Pasien tersebut meninggal saat diisolasi di RSUD dr Moewardi Solo, Jawa Tengah, Rabu (18/3/2020). Pasien meninggal itu diketahui merupakan seorang ibu rumah tangga. Pasien berusia 43 tahun tersebut berasal dari Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Pasien dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (18/3/2020) malam sekitar pukul 18.00 WIB. Seminar di Bogor, kontak dengan pasien meninggal sebelumnya Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengemukakan, pasien ini memiliki riwayat mengikuti seminar di Kota Bogor, Jawa Barat. Pasien, kata bupati, juga sempat kontak dengan pasien pertama yang meninggal di Kota Solo saat mengikuti seminar. Sepulan...
Recent posts

Kebakaran Lahan 25 Hektar Kepatihan Selogiri Wonogiri

Lahan yang memiliki luas kurang lebih 25 hektare dengan pohon-pohon dan semak belukar di Desa Kepatihan, Selogiri, Wonogiri, telah terbakar pada hari Sabtu (10/8/2019). Sang jago api dikerahui yakni sejak pukul 10.00 WIB dan Sampai malam pukul 21.30 WIB api belum dapat dipadamkan. Warga disekitar lahan yang terbakar siap dan siaga dikarenakan api semakin meluas dan mendekat ke permukiman. Usaha pemadaman dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran (damkar) dibantuin personel Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Perhutani, sukarelawan desa, ada juga mahasiswa KKN, serta seluruh warga. Laporan dari beberapa informasi 25 hektare lahan yang telah terbakar tersebut meliputi 20 hektare lahan hutan rakyat milik masyarakat warga Dusun Ngemplak, Desa Kepatihan, Selogiri, serta 5 hektare lahan hutan negara petak no. 1-4 RPH Cubluk BKPH Wonogiri. Lahan yang terbakar meliputi tanaman tegakan seperti pohon jati, mahoni, dan sono. Kondisi teranyar pukul 21.30 WIB, masih terdapa...

Inilah Sosok Sebenarnya Mbah Ngateman (Mayat Di Genuk Wuryantoro)

Berita Wonogiri Telah ditemukan sesosok mayat laki laki di Sumbergayam, lemah putih Wuryantoro pada tanggal 10 Agustus 2019. Mayat ditemukan Sumber Gayam RT 001/RW 009, Genukharjo, Wuryantoro, Wonogiri, Sabtu (10/8/2019) pukul 09.00 WIB. Setelah divisum di RSUD Wonogiri, diduga mayat sudah  2 bulan telah meninggal. Kasubbag Humas Polres Wonogiri, Iptu Suwondo, kepada wartawan, Sabtu petang, menyampaikan mayat kali pertama ditemukan Sumaryono, 60, warga setempat yang saat itu sedang mencari kayu di hutan.   Saat sampai di hutan dia mencium bau busuk. Lalu dia mencari sumber bau itu. Tak lama kemudian dia menemukannya. Awalnya dia mengira sumber bau itu adalah bangkai kera. Mayat telah diketahui identitasnya, yakni Ngateman (70) dari Wonokriyo, Tawangharjo, Wonogiri. Kata Kepala Dusun Wonokriyo Joko Purnoto yang ke RSUD, baju yang dipakai sebelum hilang adalah terbukti busana yang biasa di pakai pada mayat Mbah Ngateman. Pakaian itu terdiri atas baju lengan panjang b...

Hati-Hati Marak Obat G (Pil Sapi)

Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati SIK.MIK melalui Kasatnarkoba AKP Suharjo SE mengingatkan, di Wonogiri kini ditengarai mulai marak beredar obat terlarang. Atau dikenal dengan obat daftar G. Itu obat keras. Obat G di kalangan penjual dan pembeli populer dengan sebutan pil sapi. Pil anjing. Pil koplo. Pil orang gila. Karena obat ini sesungguhnya dikonsumsi hanya untuk pasien gangguan jiwa. Tentu pemakainnya harus menggunakan resep dokter. Obat G hanya tersedia di toko obat (apotik) yang telah mendapatkan lisensi dan ada kerjasama dengan dokter husus. Tentu pembeli hanya bisa dilayani bila bisa menunjukan resep/ referensi dokter. Seorang apoteker tidak dapat melayani atau menjual tampa resep. Namun faktanya banyak beredar di masyarakat. Utamanya kalangan pemuda. Komunitas anak anak muda. Komunitas kendaraan R2 atau R4. Anak Punk. Bahkan ada pelajar/mahasiswa mengkonsumsi obat monyet ini, untuk istilah di kota lain. Obat daftar G, berarti obat itu dilarang bered...

Mancing Tak Dapat Ikan, Malah Menemui Ajalnya

Rejeki, Jodoh, Hidup dan Mati Tuhan sudah menentukan. Seorang manusia tidak bisa berpaling dari semua ketentuan-Nya. Sungguh malang nasib Nono Sutono (35th). Biasanya memancing ikan, serta memperoleh banyak hasil ikannya. Namun 24 Juli menjadi hari akhir dalam menikmati hobinya. Sama sekali tidak mendapatkan. Meski telah berdoa dan berusaha dengan berpindah pindah lokasi pemancingan. Namun tetap saja, tidak ada hasilnnya. Untung tak berpihak, kemalangan datang tidak dapat ditolak. Setelah berpindah pada lokasi pemancingan yang baru, justru Nono menuju ajalnya. Nano ditemukan tewas dalam posisi mengapung pada permukaan air Waduk Gajah Mungkur di wilayah Dusun Ngasem Legi, Desa Pondoksari, Kecamatan Nguntoronadi, pada hari Rabu sore (24/7/19). Nono adalah salah satu warga asal Dusun Pahing Rt 05 Rw 02 Desa Kertayuga Kecamatan Nusaherang Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Beliau berdomisili di Dusun Kepis Rt. 01 Rw 06 Desa Serut, Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo. Sumber:...

Kebakaran Di Watuagung, Baturetno, Wonogiri

Kebakaran hebat melanda rumah milik warga bernama Wiryorejo di Dusun Watuagung RT 3 RW 2 Desa Watuagung Kecamatan Baturetno, Wonogiri, Pada hari Minggu (28/7/2019). Tidak ada korban jiwa atau korban luka dalam kejadian tersebut. akan tetapi demikian kerugian berkisar total mencapai hingga Rp 50 juta. Informasi yang didapat dan dihimpun, saat korban akan masuk ke dalam rumah, melihat kepulan asap dan percikan api dari instalasi listrik di atap rumah. kemudian korban berteriak meminta tolong. Sentak kemudian warga berlari menuju rumah korban mendapati api sudah kian membesar. Tambah saat itu angin bertiup kencang hingga rumah yang terbuat dari kayu dengan cepat terbakar habis oleh jago api. Rumah utama, dan bangunan dapur juga ikut jadi abu. Dengan alat seadanya warga sekitar berusaha untuk memadamkan api sambil menunggu datangnya para petugas Pemadam Kebakaran. Kasubbag Humas Polres Wonogiri Iptu Suwondo menyebutkan, akibat peristiwa itu korban mengalami kerugian hingga Rp 50 ...

Kiat Menulis Postingan Agar Mudah dibaca Oleh Google

Halo , pembaca kali ini saya akan berbagi ilmu tentang menulis yang bagus dan SEO di mata gogogle. Mungkin saja bermanfaat bagi anda pemula. Dalam menulis memang harus kita menyiapkan tema yang pas dan bagus. Kita bisa mencari keyword di keyword planner di google webmaster. Setelah anda berhasil mencari tema dan bahan di keyword planner, buatlah artikel dengan keyword tersebut, dan membuat link didalam artikel dan hubungkan dengan postingan yang berhubungan. Kata turunan, atau hasil dari pencarian keyword planner, kemudian jadikan hasil dari pencarian masing masing satu judul. Setelah selesai taruh link yang berhubungan dengan postingan yang anda buat. Kiat-kiat menulis postingan. Membuat artikel utama bisa hingga 1000 Kata, kemudian artikel turunan yang mana link ditaruh di artikel utama. Nah dengan begitu Mbah Google akan mudah membaca isi dari posting dan sangat mungkin naik pada posisi atas. Sekian semoga bermanfaat. Terimakasih.